Arti Sahabat

Sahabat Adalah Seorang Yang Saat Menemanimu Disaat Sedih Bukan Disaat Kau Bahagia..

Sahabat Adalah Orang Yang Berani Menghujatmu Ketika Kamu Salah Bukan Memujimu Atas Kebodohanmu..

Sahabat Adalah Orang Yang Mengelurkan Tangan Ketika Kau Jatuh Kedalam Jurang Kehidupan, Bukan Membiarkanmu Begitu Saja Terjun Bebas Kejurang Tersebut..

Sahabat Adalah Seorang Yang Selalu Mendukungmu Meraih Impian Mu Dan Niatan Baik Mu Akan Masa Depan..

Mei 2010

Andika Adrianto

Dunia Ilusi

Kepulan asap terus keluar dari rongga mulut ini..

Ya.. hanya asap nikotin dan 1 cangkir cairan cafein teman sejati ku..
Teman sejati disaat aku menafsirkan diriku dan dunia
Teman sejati disaat merenggankan isi otak..
Teman sejati disaat aku kembali menyusun agenda perang dalam menghadapi pertempuran realita...

Memang benar adanya..
Hari ini aku terhempas dalam dunia yang menggelikan,
Sebuah dunia ilusi..bukan sebuah tempat yang semestinya aku berada..
Dunia pengasingan untuk orang-orang yang kalah dalam pertempuran realita..
Tapi ingat, aku bukannya sedang kalah dalam pertempuran tersebut..
Aku hanya sedang merasa lelah..
Karena tenagaku terkuras habis dalam pertempuran kemarin malam..

Ingin ku segera keluar dalam dunia ini..
Tapi sungguh, untuk berdiri saja aku tak merasa mampu..
Ingin ku segera melakukan revolusi dalam diriku..
Tapi sungguh, belum cukup nalar logika dan rasaku..
Ingin ku segera selesaikan pertempuran realita itu..
Dan tentu saja aku sebagai pemenangnya..
Tapi sungguh, Amunisipun belum aku beli..

Hahaahaaaaa..
Biarkan lah hari ini aku berada didunia ini..
Sebuah dunia pengasingan..
Sebuah dunia ilusi...
Dan sungguh aku sangat lelah..

Juni 2010
Andika Adrianto

Dan Aku Tetap Manusia Biasa

Keheningan malam menemani ku..
Sendiri diantara puluhan tangis tawa para anak manusia..
Menerawang jauh pikiranku, terbang bebas bersama angin malam ini..
Terasa berat beban dikepala..
Ingin Kuledakan isi kepala ini..
Agar Terurai Semua Warna..
Yang Kini Hanya Hitam dan Hitam..
Agar Semua menjadi Jelas!! Tanpa Batas! Tanpa Alas!

Sepintas takan terlihat, karena ku berusaha untuk tersenyum..
Dan bertingkah laku seperti apa adanya..
Ya!! aku tersenyum manis walau hati ini menangis..
Dan tetap berdiri kokoh walau badan ini rapuh..
Bukannya aku seorang manusia munafik..
Tetapi aku berusaha tidak menunjukan kesedihanku ini..
Karena ku yakin, menunjukan rasa sedih dapat memberikan energi negatif pada dunia..
Tetapi Aku tetap manusia biasa yang tetap mempunyai rasa sedih dan senang..
Yang juga mempunyai rasa lelah dalam pertempuran realita..
Ya.. Aku tetap manusia biasa..!

Juni 2010
Andika Adrianto